Hukum Membaca Kalimat TAHLILAN
Kata Tahlilan berasal dari bahasa Arab
tahliil (تَهْلِيْلٌ) dari akar kata:
هَلَّلَ – يُهَلِّلُ – تَهْلِيْلا
yang berarti mengucapkan kalimat: لاَإِلَهَ إِلاَّ اللهُ . Kata
tahlil dengan pengertian ini telah muncul dan ada di masa Rasulullah SAW.,
sebagaimana dalam sabda beliau:
عَنْ أَبِي ذَرٍّ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلَامَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْيٌ عَنِ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنَ الضُّحَى .رواه مسلم
“ Dari Abu Dzar radliallahu 'anhu, dari Nabi
SAW., sesungguhnya beliau bersabda: "Bahwasanya pada setiap tulang sendi
kalian ada sedekah. Setiap bacaan tasbih itu adalah sedekah, setiap bacaan
tahmid itu adalah sedekah, setiap bacaan TAHLIL itu adalah sedekah, setiap
bacaan takbir itu adalah sedekah, dan amar ma’ruf nahi munkar itu adalah
sedekah, dan mencukupi semua itu dua rakaat yang dilakukan seseorang dari
sholat Dluha.” (Hadits riwayat Muslim).
Karena hadits ini adalah perktaan rasulullah
sendir, maka dipastikan pada masa itu telah ada TAHLIL, TASBIH, TAHMID DAN
diantara BACAAN TAHLIL ADALAH AYAT-AYAT QURAN .
Jika apa-apa yang pernah diperbolehkan dan
diajarkan 0leh Rasul SAW. dianggap bid'ah, apalagi bid'ah sayyi'ah, terus
apakah kita akan mengikuti orang yang melarang hal tersebut, padahal mereka
ilmunya masih (maaf) sangat sempit... Allahu a'lam. Kalau yang melarang itu
mengaku cinta nabi SAW., dan mengaku sebagai umatnya, maka itu adalah suatu
KEBOHONGAN YANG SANGAT BESAR.
mengenai
Surat Yasin.
Sabda Rosuululloh SAW
Dari Abu Hurairah ra., ia berkata:
"Rasulullah SAW. bersabda: "Barangsiapa membaca surat Yasin di malam
hari, maka paginya ia mendapat pengampunan, dan barangsiapa membaca surat Hamim
yang didalamnya diterangkan masalah Ad-Dukhaan (Surat Ad-Dukhaan), maka paginya
ia mendapat mengampunan". (Hadits riwayat: Abu Ya'la). Sanadnya baik.
(Lihat tafsir Ibnu Katsir dalam tafsir Surat Yaasiin)
Rosululloh SAW juga bersabda,
Dari Ma'qil bin Yasaar ra., ia berkata: Nabi
SAW. bersabda: "Bacalah Surat Yaasiin atas orang mati kalian" (Hadits
riwayat: Ahmad, Abu Dawud dan Ibnu Majah).
Sabda Rosululloh SAW,
Artinya“ Dari Ma'qil bin Yasaar ra.,
sesungguhnya Rasulullah SAW. bersabda: Surat Al-Baqarah adalah puncak
Al-Qur'an, 80 malaikat menyertai diturunkannya setiap ayat dari surat ini. Dan
Ayat laa ilaaha illaa Huwa Al-Hayyu Al-Qayyuumu (Ayat Kursi) dikeluarkan lewat
bawah 'Arsy, kemudian dimasukkan ke dalam bagian Surat Al-Baqarah. Dan Surat
Yaasiin adalah jantung Al-Qur'an, seseorang tidak membacanya untuk mengharapkan
Allah Tabaaraka wa Ta'aalaa dan Hari Akhir (Hari Kiamat), kecuali ia diampuni
dosa-dosanya. Dan bacalah Surat Yaasiin pada orang-orang mati kalian".
(Hadits riwayat: Ahmad)
Al-Syaukani berkata dalam al-Fawaid al-
Majmu’ah sebagai berikut:
"Hadits, "Barangsiapa membaca surat
Yasin karena mencari ridha Allah, maka Allah akan mengampuninya diriwyatkan
oleh al-Baihaqi dari Abu Humairah secara marfu’ dan sanadnya sesuai dengan
kriteria hadits shahih. Hadits tersebut juga diriwayatkan oleh Abu Nu'aim dan
al- Khathib. Sehingga tidak ada alasan merryebut hadits tersebut dalam
kitab-kitab al-Maudhu’at (tidak benar menganggapnya sebagai hadits
maudhu’)." (Al-Syaukani, al-Fawaid al- Majmu’ah fi al-Ahadits
al-Maudhu’ah, haL 302-303).
Sumber : http://heeqa.blogspot.com/
0 Komentar untuk "HUKUM MEMBACA KALIMAT TAHLIL DAN MANFAAT MEMBACA SURAT YASIN"